Daftar Blog Saya

Senin, 30 Agustus 2010

Belajar Menangani Anak

Teringat kejadian tadi malam....mungkin agak kasar dan menyakiti hati orang lain. Tapi ndak papalah namanya juga pembelajaran.
Diawali ketika mbak iparku mengeluarkan sepeda motor dari garasi untuk beli mocacino, pangeran kecilku langsung nangkring di atas sepeda motor itu dan minta ikut. Padahal saat itu sudah malam dan kondisi pangeran kecilku juga sudah dalam keadaan ngantuk karena habis bepergian dan buka di Hokben MOG. Istriku tercinta karena begitu sayangnya pada pangeran kecilku langsung saja melarang, tapi yang namanya anak kecil kalau sudah maunya begitu ya ndak bisa dilarang. Istriku memanggil aku minta bantuan untuk melarang pangeran kecilku supaya tidak jadi ikut, saat itu aku lg di dalam kamar dan gak begitu mendengar panggilan istriku. Mungkin karena dibujuk pelan-pelan gak bisa, so pada akhirnya istriku melarang pangeran kecilku agar tidak ikut tanntenya dengan gerakan agak kasar (mengangkat dan memasukkan pangeran kecil ke dalam rumah dengan cara paksa). Nah pada saat inilah "tragedi" mulai berlangsung. Dalam rumah itu ada kedua mertuaku, adik iparku dan mbok`e (prt). Pangeran kecilku saat dimasukkan sama istriku ke dalam rumah menangis gere2 (jawa:menangis dg memberontak), dan istriku sekali lg memberi pengertian pada pangeran kecilku dengan intonasi tinggi. Adik iparku yg berada di situ mungkin karena merasa kasihan akhirnya berupaya untuk menghalangi istriku dalam memberi pengertian dengan alasan bahwa yg dilakukan oleh istriku terlalu kasar dan lain sebagainya. Mendengar kericuhan yg terjadi aku segera keluar kamar dan langsung saja meminta adik iparku untuk tidak ikut campur dengan apa yg dilakukan istriku dan tidak kelihatan membela pangeran kecilku. Merasa upaya membela pangeran kecilku tidak berhasil, adik iparku memanggil mbok`e (mbok`e drumah itu adlh org penting krn yg mengasuh ke 3 org anak dr mertuaku & anak yg plg dekat dg mbok`e bahkan mungkin bisa dkatakan lbih dkat dbandingkan dg ortu nya sndiri adlh adik iparku ini). Mendengar panggilan adik iparku mbok`e mendekat dan juga mencoba untuk menghentikan apa yg dilakukan oleh istriku. Sama seperti yg aku lakukan pada adik iparku, sebelum mbok`e bertindak banyak aku langsung meminta mbok`e utk tdk ikut campur dan memberi isyarat dg tangan utk meninggalkan ruangan. Pada saat itu jg pangeran kecilku lsg di gendong dan dibawa ke kamar oleh istriku dan aku ikut masuk ke dalam kamar jg. Pintu kamar kami tutup dan kunci dr dalam dan di dalam kamar itulah kemudian kami berdua melakukan cooling down thd pangeran kecilku. Dengan berkata-kata lembut, berdialog,memberi pengertian disertai dengan usapan2 sayang, dg sndirinya kemarahan pangeran kecilku reda dan dengan sedikit usaha utk mengajak bercanda akhirnya pangeran kecilku bisa tertawa.
Dalam masalah ini kami punya pendirian bahwa:
  1. Pada sekali waktu seorang anak hrs diberikan sebuah aturan dan ketegasan, dan aturan itu harus ditaati secara disiplin, ketegasan dimaksudkan bahwa tidak semua hal yg diinginkan oleh anak kita berikan hanya karena kita iba pd tangisan anak tersebut, krn kalau yang terjadi demikian maka anak kita akan menjadi anak yg manja.
  2. Pada saat orang tua memberikan arahan mengenai aturan, jangan sampai ada orang lain menyalahkan dan atau membela anak (dengan dalih kasihan) pada saat proses itu berlangsung karena hal ini akan menurunkan nilai tawar ortu pada anak dan Si anak akan selalu mencari pembenaran pd org lain apabila dia melakukan pelanggaran.
2 poin di atas kami berlakukan dengan asumsi bahwa aturan yg kita buat adlh umum, tdk mmbatasi prkmbangan dan kreatifitas anak. Dan yang terpenting adalah kita selalu membuka pintu diskusi dengan orang lain mengenai pola & metode yang terbaik untuk menangani anak tetapi tidak disaat kita sedang kontak dengan anak. Wallahuallam

Senin, 23 Agustus 2010

Wanita itu Istriku

Istriku... kaulah pndampingku, pnyokongku dan pelindungku slayaknya penciptaanmu sbg seorang wanita yg dciptakan dr tulang rusuk laki2.Tulang rusuk yg mlindungi jantung,hati & paru2ku dan mndukungnya sbgaimana yg spatutnya kmu lakukan.Dr satu tulang ini kmu dbentuk dg smpurna dan cantik olehNYA.Sifatmu adlh spt tulang rusuk,kuat ttp lembut dan mudah patah.Engkau mnyediakan prlindungan utk organ plg lmbut dr tubuhku,jantung,hati dan paru2ku.Jantungku adlh pusat dr khidupanku,paru2ku mnggenggam nafas khidupanku,htiku adlh lentera hdupku.Dukunglah aq sbgaimana tulang rusuk mlindungi tubuhku.Engkau tdk diambil dr tulang kakiku utk mjd alas tidurku smata,tdk jg diambil dr tulang kpalaku utk mjd atasanku.Dr tulang rusuk itu pula dkuatkan rahimmu utk brnaung anak2ku.Engkau diambil dr sisi tubuhku utk brdiri di sbelahku agar slalu mndampingiku dlm susah dan senang.Engkau adlh malaikatku yg sempurna.Engkau adlh gadis kcilku yg cantik. Engkau tlah tmbuh mjd wanita yg smpurna dan mataku trpuaskan ktika mlihat hatimu.Matamu jangan kau mengubahnya.Bibirmu sangat cantik saat mlantunkan doa.Hdungmu sngat smpurna.Tanganmu trcipta lmbut utk mmbrikan ksih sayang kelak pd anak2 qta.Aq telah mmbri prhatian pd wajahmu saat engkau trtidur.Aq mnggenggam hatimu dkat dnganku.Dr smua yg hdup dan brnafas,engkau adlh yg plg mirip dnganku.Aq hanya mnginginkan kmu brbgi dnganku krn engkau adlh bgianku,Kkuatanku,kmurnianku,cintaku,prlindunganku dan dukunganku.Engkau adlh istimewa krn engkau adlh bagian hdupku.Aq akan mncintaimu,mnghormatimu krn kmu lmbut.Mnyakitimu sama halnya aq mnyakiti diriku sndiri.Istriku,dukunglah aq.Dlm ksederhanaan, tunjukkan kpadaku kkuatan prasaanmu.Dalam kesunyian tunjukkan kkuatanmu.Dlm cinta, tunjukkan kpadaku bahwa engkau adlh tulang rusuk yg mlindungi tbuhku (BR-MLG-290605)

Ingin Kaya….?Berinfaqlah!

Kalau kita membicarakan istilah kaya/kekayaan banyak dari kita selalu menghubungkan dengan sesuatu yang sifatnya materi. Secara materi uang menjadi tolak ukur orang dikatakan kaya atau tidak. Tetapi kekayaan itu kalau kita kaji lebih jauh lagi berada pada posisi bernilai materi dan imateri. Secara materi, kekayaan diukur dari berapa banyak kita punya uang, harta benda, binatang peliharaan dll. Secara imateri, kekayaan diidentikkan dengan sesuatu kebaikan yang lebih yang dimiliki oleh seseorang contoh: kaya hati (orang yang banyak berbuat baik), kaya ilmu (orang yang memiliki ilmu yang lebih) dll.

Secara umum kalau kita pingin kaya atau pingin banyak uang atau mempunyai banyak simpanan uang maka sesuai dengan hukum ekonomi: kita harus banyak berhemat, mengurangi pengeluaran dari pemasukan yang diperoleh. Pengeluaran berbanding terbalik dengan pemasukan/uang yang mampu disimpan. Makin banyak uang yang dikeluarkan maka uang yang bisa disimpan juga makin sedikit.

Berarti sangat tidak mungkin kalau kita Berinfaq/bersodaqoh kita akan mampu menyimpan lebih banyak uang? Apakah memang benar dengan berinfaq kita bisa menjadi kaya, bukankah itu sangat bertentangan sekali dengan hukum ekonomi! Ya sangat benar berinfaq itu akan sangat dekat dengan unsur PENGELUARAN pada hukum ekonomi kalau kita hanya memaknai infaq itu secara materi saja. Di dalam sifat infaq itu sendiri ada dimensi lain yang harus kita pahami juga yang akan membedakan Infaq dengan Pengeluaran.

Dimensi yang dimaksud adalah dimensi ruhani. Infaq sangat dekat kaitannya dengan keyakinan. Infaq sangat dekat kaitannya dengan Berserah Diri. Infaq sangat dekat kaitannya dengan Ikhlas. Infaq sangat dekat kaitannya dengan Bersyukur. Infaq sangat dekat kaitannya dengan Bekorban. Infaq sangat dekat kaitannya dengan aktivitas sosial/kesetiakawanan sosial. Kesemua kaitan itu diistilahkan sebagai sifat sosio-transedental yang sebenarnya merupakan sifat fitrah yang dimiliki manusia. Dimensi ruhani inilah yang mampu membelokkan Infaq dari hukum ekonomi. Berinfaq tidak hanya bernilai mengeluarkan materi/uang yang kita miliki. Berinfaq dengan niat lillahi ta’ala berarti kita berserah diri pada Alloh SWT dan meyakini bahwa Alloh SWT maha pemurah, maha pemberi rejeki dan maha kaya, bahwa tiadalah apapun yang sia-sia yang diciptakan dan yang menjadi kehendak Alloh SWT. Kita juga harus ingat bahwa semua perbuatan kita akan diukur dilihat dari niatnya lebih dulu. Berinfaq membutuhkan keIkhlasan yang benar-benar didasari oleh rasa syukur kita terhadap semua nikmat yang sudah diberikan oleh Alloh SWT. Alloh SWT secara tegas juga menjanjikan kepada manusia:

7. Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), Maka Sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".

Apakah kita tidak percaya dengan janji yang diberikan oleh Alloh SWT?Apakah juga Alloh SWT akan ingkar dengan janjinya?

BerIkhlaslah bahwa kita tidak mempunyai tedeng aling-aling, tanpa pamrih mengorbankan sesuatu yang kita miliki, yang dibutuhkan oleh kita tapi ternyata lebih dibutuhkan orang lain.
December 14th, 2007 by brotowidyolukito

Dan Alloh pun Selalu Bersamaku

“Ya Tuhan kami tidaklah Engkau ciptakan semua ini dengan kesia-siaan” (QS: Ali Imron 191)

Berprestasi bukan hanya ketika IPK tinggi, lulus cepet, punya pacar cakep, sukses kerja, banyak uang dll. Sukses adalah ketika kita mampu untuk menghargai diri kita sendiri. Percaya dan meyakini bahwa tiada suatu hal sia-sia yang ada dalam diri kita dan tiada kesia-siaan apa-apa yang kita lakukan. Hargailah kesempatan yang diberi Allah SWT pada kita dengan membuat lebih baik apa-apa yang hadir dalam hidup kita. Tidak ada kata tidak bisa, karena sesungguhnya alam ini tidak terbatas, terbatasnya alam karena keterbatasan yang kita ciptakan sendiri dalam otak kita. Yakin Usaha Sampai!!!

“Sesungguhnya Allah SWT tidak akan memberikan beban di luar kemampuan hambaNya” (QS: Al Baqarah 286)

Dunia itu dinamis/bergerak, hiduppun juga bergerak. Resiko dari sesuatu yang dinamis adalah probabilitas untuk mengalami gesekan, benturan. Dalam menjalani hiduppun tiada sesuatu yang selalu lancar, pilihan selalu bertautan dengan resiko dan realistis bahwa tiap manusia pernah dan akan mengalami masa-masa kritis. Kesedihan, kesusahan, ketakutan dan permasalahan pelik terkadang datang berbarengan, hiduppun terasa susah, sulit dan tidak menyenangkan. Tetapi selalu ingatlah bahwa tiada kesia-siaan yang apa-apa yang diciptakan oleh Allah SWT dan yakinilah bahwa dibalik kesulitan itu ada kemudahan. Allahuakbar!
April 26th, 2008 by brotowidyolukito

Dan Alloh Selalu Memberi Apa Yang Dibutuhkan HambaNYA

Ketika kumohon pada Allah kekuatan Allah memberiku kesulitan agar aku menjadi kuat

Ketika kumohon pada Allah kebijaksanaan Allah memberiku masalah untuk kupecahkan

Ketika kumohon pada Allah kesejahteraan Allah memberiku akal untuk berpikir

Ketika kumohon pada Allah keberanian Allah memberiku kondisi bahaya untuk kuatasi

Ketika kumohon pada Allah sebuah cinta Allah memberiku orang-orang bermasalah untuk kutolong

Ketika kumohon pada Allah bantuan Allah memberiku kesempatan

Aku tak pernah menerima apa yang kupinta Tapi aku menerima segala yang kubutuhkan Doaku terjawab sudah
(Diterjemahkan dari DAD)

Nikmat Yang Tidak Disadari

Ada 2 nikmat yang diberikan Alloh SWT pada kita tetapi seringkali kita tidak menyadari dan tidak mensyukurinya. Apa itu?

1. Kesehatan

2. Waktu Luang (baca lagi Surat Al Ashr, dan pahami makna di balik ayat-ayat tersebut)
November 24th, 2007 by brotowidyolukito